keboncinta.com– India memang sering disalah pahami karena stereotip negatif tentang kebersihan dan street food-nya.
Streetfood nya yang terkenal dengan jorok dan kotor. Namun, India tidak sepenuhnya seperti yang kalian bayangkan.
Realitasnya jauh lebih kompleks dan beragam. Secara geografis dan budaya, India terbagi menjadi dua wilayah besar, yaitu India Selatan dan India Utara, yang memiliki perbedaan mencolok dalam banyak aspek.
Baca Juga: Sekolah, Ngaji, dan Belajar Bisnis? Semua Bisa di Pesantren Kebon Cinta!
Di India Selatan, mayoritas penduduknya berasal dari ras Dravida, yang merupakan ras asli India. Ciri khas ras Dravida meliputi kulit gelap, postur tubuh yang cenderung pendek, dan mata berwarna cokelat.
Bahasa yang paling umum digunakan oleh mereka adalah bahasa Tamil, Telugu, Kannada, Malayalam, dan Tulu.
Masyarakat Dravida dikenal lebih tradisional dan cenderung mempertahankan kebiasaan serta nilai-nilai lama, sehingga perkembangan modernisasi berjalan lebih lambat dibandingkan dengan wilayah lain.
Baca Juga: Bangun Jam 3 Pagi, Santri Kebon Cinta Latih Diri Lawan Kenyamanan
Sementara itu, India Utara dihuni oleh bangsa Arya, keturunan Persia dan Eropa, yang memiliki ciri fisik seperti kulit putih, postur tinggi, dan hidung mancung. Bangsa Arya ini tidak hanya berbeda secara fisik tetapi juga budaya.
Mereka yang berada di wilayah ini membangun sistem kasta yang kompleks, di mana mereka menempatkan diri mereka sendiri di kasta tertinggi dan kaum Dravida di kasta terendah. Sistem kasta ini sangat memengaruhi struktur sosial, ekonomi, dan budaya di India Utara.
Peradaban di India Utara cenderung lebih maju dan modern dibandingkan dengan India Selatan. Hal ini terlihat dari perkembangan teknologi, pendidikan, dan urbanisasi yang lebih pesat di wilayah utara. Namun, tradisi dan nilai-nilai kuno tetap memengaruhi kehidupan masyarakat di kedua wilayah tersebut.
Baca Juga: Memahami Berbagai Jenis Teks Deskripsi Berdasarkan Bentuk dan Isinya
Selain perbedaan sosial dan budaya, iklim dan cuaca antara India Utara dan Selatan juga berbeda. India Selatan cenderung memiliki iklim tropis dengan musim hujan yang jelas, sedangkan India Utara memiliki musim yang lebih beragam termasuk musim dingin yang cukup ekstrem.
Dengan memahami perbedaan ini, kita bisa melihat bahwa India bukanlah sebuah negara yang seragam, melainkan sebuah mozaik budaya yang kaya dengan keberagaman yang sangat dalam, mulai dari bahasa, fisik, hingga sistem sosial.
Menghindari stereotip dan melihat India dari sudut pandang yang lebih luas akan membantu kita menghargai kompleksitas serta keunikan masing-masing wilayahnya.***
Sumber: Bayly, S. (2019). Caste, Society and Politics in India from the Eighteenth Century to the Modern Age (2nd ed.). Cambridge University Press.***
