Besaran turunan sering kali menjadi bahan perdebatan di kalangan pelajar dan mahasiswa, terutama bagi mereka yang mempelajari fisika.
Tapi apa sebenarnya besaran turunan itu? Besaran turunan adalah besaran fisika baru yang dapat dihitung berdasarkan besaran besaran dasar atau pokok.
Sebagai contoh, kita memiliki besaran kecepatan yang merupakan besaran turunan dari besaran panjang dan waktu.
Kecepatan adalah hasil pembagian antara perpindahan jarak (besaran panjang) dengan selang waktu (waktu).
Dengan demikian, besaran turunan memungkinkan kita untuk menghitung besaran yang tidak bisa diukur secara langsung.
Salah satu besaran turunan yang sering digunakan adalah percepatan. Percepatan adalah perubahan kecepatan terhadap waktu.
Misalnya ketika kita menekan gas mobil, mobil akan bergerak dengan percepatan yang meningkat seiring berjalannya waktu.
Percepatan dapat dihitung dengan rumus a = (v – u) / t, dimana a adalah percepatan, v adalah kecepatan akhir, u adalah kecepatan awal, dan t adalah waktu.
Ada juga besaran turunan lain seperti gaya, momentum, dan energi kinetik. Gaya adalah hasil perkalian antara massa dengan percepatan.
Semakin besar massa dan percepatan suatu benda, maka gaya yang dikerjakan pun semakin besar.
Momentum adalah hasil perkalian antara massa dengan kecepatan. Semakin besar massa dan kecepatan suatu benda, maka momentumnya pun semakin besar.
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena bergerak. Energi kinetik dapat dihitung dengan rumus Ek = 1/2 mv^2,
dimana Ek adalah energi kinetik, m adalah massa, dan v adalah kecepatan. Semakin besar massa dan kecepatan suatu benda, maka energi kinetiknya pun semakin besar.
Besaran turunan juga memainkan peran penting dalam hukum-hukum fisika seperti hukum Newton, hukum kekekalan energi, dan hukum kekekalan momentum.
Hukum Newton misalnya menyatakan bahwa gaya yang dikerjakan pada suatu benda sama dengan massa benda tersebut dikalikan dengan percepatannya.
Hukum kekekalan energi menyatakan bahwa energi tidak bisa diciptakan maupun dimusnahkan, namun hanya bisa berubah bentuk dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
Hukum kekekalan momentum menyatakan bahwa total momentum sistem tertutup tetap konstan selama tidak ada gaya eksternal yang bekerja.
Dalam kehidupan sehari-hari, besaran turunan juga sering digunakan untuk menghitung hal-hal yang kompleks seperti kecepatan kendaraan,
gaya yang diperlukan untuk menggerakkan suatu objek, energi yang dibutuhkan untuk bekerja, dan lain sebagainya.
Karena itu, pemahaman tentang besaran turunan sangat penting bagi siapa saja yang ingin memahami dunia fisika dengan lebih mendalam.
