Kabar Bahwa Tokopedia Akan Mempekerjakan Ratusan Karyawan pada Bulan Agustus Tersebar Luas.

keboncinta.com --- Berita tentang pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan Tokopedia pada Agustus 2025 tersebar luas di media sosial.  Jika ini benar, ini akan menjadi lonjakan kedua Tokopedia sejak bergabung dengan TikTok.
Menurut sumber CNBC Indonesia, dalam dua bulan terakhir, 420 pekerja telah mengalami kerugian.

Dilaporkan bahwa pada bulan Agustus ini ada 240 karyawan yang dipangkas, sementara eCommerce, yang telah berdiri selama 16 tahun, telah melakukan PHK terhadap 180 karyawan sebelumnya.

Menurut sumber tersebut, pemangkasan karyawan perusahaan yang didirikan William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison itu mencakup berbagai divisi, termasuk teknologi informasi (IT), layanan pelanggan, dan tim pemenuhan pesanan (fulfillment).

Sekitar bulan Juli silam, unggahan Instagram @e****z mengumumkan bahwa Tokopedia akan melakukan PHK. Postingan tersebut menjadi viral. Sepertinya dua petingginya mengkonfirmasi langkah ini, yang sesuai dengan penilaian kinerja dan rencana peningkatan kinerja.

Dua pimpinan Tokopedia asal Tiongkok dikabarkan telah mengkonfirmasi bahwa pemutusan hubungan kerja akan terjadi pada bulan Agustus. Sebuah unggahan menyatakan bahwa hal ini mungkin sesuai dengan siklus Penilaian Kinerja (PA) dan proses Rencana Peningkatan Kinerja (PIP) internal.

Beberapa netizen juga menyatakan pendapat dan hipotesis mereka setelah pemutusan hubungan kerja Tokopedia pada bulan Agustus ini.  Ini termasuk:

Sebuah akun mengatakan, "Mulai berpikir Tokopedia disabotase pasca akuisisi oleh TikTok." Atau, mungkin Tokopedia masih terluka setelah merger dengan TikTok?  Namun, orang lain menanggapi, "Tapi maksud saya, dua kebenaran bisa muncul sekaligus."

Warganet yang lain menyatakan, "Yang tau dalemnya cuma senyum-senyum kecut ajah."