CORAK TASAWUF ISLAM DI NUSANTARA

Tasawuf termasuk bagian penting dalam penyebaran islam di nusantara. Kajian tasawuf telah menghiasi kehidupan masyarakat beragama di Indonesia. Sampai saat ini ajaran tasawuf masih tetap dilestarikan oleh umat islam di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya pengajian yang mengajarkan tasawuf di berbagai daerah di Indonesia.
Syeikh Nawawi Al-Bantani adalah salah satu tokoh penting dalam perkembangan tasawuf di Indonesia. Beliau adalah ulama yang berasal dari Banten yang menjadi imam di masjidil haram mekah .dan juga ada beberapa ulama yang pernah menjadi pengajar di mekah. Seperti Syeikh ahmad khatib al minangkabawi dan Syeikh mahfudz at tirmasi. Ketiganya menjadi jembatan dan mempunyai peran yang sangat besar dalam menyambung keilmuan antara Indonesia dan hijaz.
Dalam pemahaman tasawuf, Syeikh Nawawi menganut aliran qodariyah yang berasal dari ajaran Syeikh abdulqodir al jilni. Diantara karangan kitab beliau tentang tasawuf adalah kitab salalim al fudhala' dan mishbah ad- dhuln 'ala manhaj al-atan fi tabwibil hukm. kitab salalim al fudhala banyak dikaji di pesantren- pesantren di Jawa dan bahkan disebut dalam karya sastra klasik serat centini.
Syaikh Nawawi al-Bantani mengatakan bahwa untuk seorang sufi ada tiga tahapan yang harus dijalani: syariat, tarekat dan hakikat . Syeikh Nawawi mengibaratkan syariat seperti sebuah kapal , tarekat adalah lautan sedangkan hakikat adalah intan permata yang ada di dasar laut. Jadi untuk mencapai derajat hakikat, seorang sufi harus menjalankan syariat dan tarekat dulu. Menjalankan tarekat harus tetap sesuai dengan tuntunan syariat islam.
Pemikiran Syeikh Nawawi lebih dekat dengan pemahaman tasawuf Imam al ghozali dalam memandang keseimbangan antara syariat, tarekat dan hakikat. Agak berbeda dengan beberapa ulama sufi lainnya yang ada di nusantara. Seperti Syeikh Hamzah fansuri, Nuruddin ar-raniri dan abdurrauf as-singkili.yamg dipandang lebih menekankan pengalaman batiniah saja. Syeikh Nawawi berpendapat penting adanya keseimbangan antara lahiriah dan batiniah.
Berdasarkan penjelasan di atas. Maka dapat dipastikan bahwa corak tasawuf di nusantara masih sesuai dengan ajaran ahlussunah wal jamaah.
Tags:
Khazanah IslamKomentar Pengguna
Recent Berita
.jpeg)
Apresiasi untuk Guru Berprestasi melalui Anug...
01 Agt 2025
Pengumuman Seleksi PPPK Guru Sekolah Rakyat T...
31 Jul 2025
Proses Afdruk: Teknik Cetak dalam Dunia Seni...
31 Jul 2025
Mengenal Transformator: Cara Kerja, Jenis, da...
31 Jul 2025
Apa Itu Isomer dan Mengapa Penting dalam Duni...
31 Jul 2025
Cara Kerja Elektroskop dalam Mendeteksi Muata...
31 Jul 2025
Jenis-Jenis Plastik dan Kegunaannya dalam Keh...
31 Jul 2025
Proses dan Keunikan Seni Grafis Cetak Saring...
31 Jul 2025
Elektromagnet dan Dampaknya dalam Dunia Elekt...
31 Jul 2025.jpeg)
Pemanfaatan Bioteknologi untuk Mewujudkan Sis...
31 Jul 2025
Fragmentasi sebagai Strategi Reproduksi dan A...
31 Jul 2025
Mengenal Bahan-Bahan Populer dalam Pembuatan...
31 Jul 2025
Rumus dan Penggunaan Future Continuous Tense...
31 Jul 2025
Cara Sederhana Menerapkan Perilaku Hemat Ener...
31 Jul 2025
Mengapa Intan dan Grafit Berbeda Meski Sama-s...
31 Jul 2025
Hidroponik dan Aeroponik: Inovasi Bertani Mod...
31 Jul 2025
Mengenal Present, Past, dan Future Continuous...
31 Jul 2025
Perbedaan Persilangan Monohibrid dan Dihibrid...
31 Jul 2025
Belajar Simple Future Tense: Rumus, Contoh Ka...
31 Jul 2025