Bahas Tuntas! Pengertian dan Contoh Kegiatan Intra, Koku, Ekstra Sesuai Permen Terbaru

Keboncinta.com– Dunia pendidikan Indonesia kembali diperbarui dengan lahirnya Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024 yang dilengkapi oleh Permendiktasmen Nomor 13 Tahun 2025.
Salah satu fokus penting dari kebijakan ini adalah penataan struktur pembelajaran melalui tiga komponen utama yaitu Intrakurikuler, Kokurikuler, dan Ekstrakurikuler. Namun, masih banyak guru, siswa, dan orang tua yang keliru memahami ketiganya.
Berikut penjelasan resmi lengkap beserta contoh konkret dari masing-masing jenis kegiatan.
1. Intrakurikuler: Inti Proses Belajar Mengajar
Intrakurikuler adalah kegiatan pembelajaran inti di sekolah yang bertujuan untuk mencapai Capaian Pembelajaran (CP). Kegiatan ini dilaksanakan dalam mata pelajaran seperti Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, IPS, dan lainnya.
Contoh kegiatan intrakurikuler:
-
Pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas
-
Praktikum IPA di laboratorium
-
Ujian tengah semester atau tugas individu
Meski bisa dilakukan di luar kelas, kegiatan ini tetap dikategorikan intrakurikuler selama tujuannya untuk memenuhi CP dari mapel yang diajarkan.
2. Kokurikuler: Pendalaman Nilai dan Karakter Profil Pelajar
Kokurikuler adalah kegiatan yang bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai karakter dalam Profil Pelajar Pancasila dan kompetensi lintas disiplin ilmu. Fokusnya bukan pada capaian pelajaran tertentu, melainkan pada pembentukan kepribadian dan kemampuan abad ke-21 melalui pendekatan kolaboratif dan kontekstual.
Contoh kegiatan kokurikuler:
-
Projek pengelolaan sampah berbasis STEM
-
Kegiatan P5 dengan tema “Kearifan Lokal”
-
Kolaborasi antarmapel dalam proyek wirausaha sosial
Sekolah diberi kebebasan memilih tema, waktu, dan bentuk kegiatan kokurikuler sesuai kebutuhan dan kondisi peserta didik.
3. Ekstrakurikuler: Pengembangan Minat, Bakat, dan Kepribadian
Ekstrakurikuler adalah kegiatan pengembangan diri siswa di luar jam pelajaran inti. Kegiatan ini bisa bersifat wajib maupun pilihan, dan bertujuan untuk mendukung pembentukan kepribadian, bakat, dan minat siswa.
Contoh kegiatan ekstrakurikuler:
-
Pramuka (wajib di tingkat dasar dan menengah)
-
Futsal, karate, marching band, tari tradisional
-
Klub jurnalistik atau komunitas coding
Sekolah dapat mengembangkan ekstrakurikuler sesuai kebutuhan lokal dan aspirasi siswa, dengan dukungan pembina yang kompeten.***
Tags:
Intrakurikuler Kokurikuler Ekstrakurikuler contoh perbedaanKomentar Pengguna
Recent Berita
.jpeg)
Cara Mudah Memahami Korespondensi Satu Satu d...
31 Jul 2025
Mengenal Generic Structure Short Message dala...
31 Jul 2025.jpeg)
Penggunaan Kata Kerja Modal untuk Menyatakan...
31 Jul 2025
Mengenal Kolintang Warisan Musik Tradisional...
31 Jul 2025.jpeg)
Peran Penting Perdagangan Internasional dalam...
31 Jul 2025
Peran Vital Jaringan Batang dalam Kehidupan T...
31 Jul 2025.png)
Pemanis Alami vs Sintetis: Mana yang Lebih Am...
31 Jul 2025.jpeg)
Struktur Daun dan Perannya dalam Produksi Ene...
31 Jul 2025
Keseimbangan tubuh dengan asupan mineral yang...
31 Jul 2025.jpeg)
Fungsi kornea iris retina dan bagian lain mat...
31 Jul 2025
Fungsi dan susunan tulang dalam sistem rangka...
31 Jul 2025
Mengenal aneka penyedap makanan dalam masakan...
31 Jul 2025.jpeg)
Perbedaan konduktivitas listrik pada logam se...
31 Jul 2025.jpeg)
Peran regulasi dalam menjaga ketertiban masya...
31 Jul 2025
Apa itu getaran dan bagaimana pengaruhnya ter...
31 Jul 2025
Pengertian dan contoh penggunaan katrol dalam...
31 Jul 2025
Fungsi tuas sebagai mesin sederhana dan cara...
31 Jul 2025.jpeg)
Mengenal xilem dan floem dalam sistem akar tu...
31 Jul 2025
Melalui Revisi KMA 890, Kemenag Mudahkan Guru...
30 Jul 2025