Pendidikan
Vini Dwi Jayati

Menulis Cerpen, Jalan untuk Menemukan Bakat Terpendam Siswa

Menulis Cerpen, Jalan untuk Menemukan Bakat Terpendam Siswa

15 Oktober 2025 | 15:15

Keboncinta.com-- Setiap siswa memiliki bakat yang berbeda. Namun, tidak semua siswa menyadari bahwa menulis cerpen bisa menjadi cara untuk menemukan jati dirinya. Pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, siswa tidak hanya mempelajari teori tentang teks cerpen, tetapi juga dilatih untuk mengembangkan ide dan pikirannya melalui tulisan berdasarkan kisah nyata atau imajinasi. Kegiatan ini secara tidak langsung dapat menggali bakat yang dimiliki siswa, terutama bagi mereka yang memiliki minat dalam dunia tulis-menulis.

Dalam melatih kebiasaan menulis, kegiatan menulis cerpen dapat menjadi wadah bagi siswa untuk mengekspresikan perasaan, pengalaman, dan imajinasinya melalui kata-kata. Melalui proses ini, siswa belajar berpikir kritis, kreatif, dan reflektif. Guru dapat melihat bakat siswa dari segi gaya bahasa, sudut pandang, serta ide yang dituangkan dalam cerita.

Kegiatan menulis cerpen juga dapat membantu menemukan bakat terpendam siswa. Mengapa demikian? Karena dalam proses menulis, siswa ditantang untuk mengasah kreativitas dan imajinasinya. Mereka menciptakan karakter tokoh, menyusun alur, dan membangun konflik yang menarik. Proses ini tidak hanya melatih keterampilan menulis, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan diri dan rasa bangga atas karya sendiri.

Pembelajaran Bahasa Indonesia bukan sekadar mempelajari teori atau jenis teks, tetapi juga harus diimbangi dengan kegiatan praktik agar siswa dapat menerapkan ilmunya dalam kehidupan nyata. Melalui kegiatan menulis cerpen, siswa belajar memahami dan menggunakan unsur intrinsik seperti tema, tokoh, penokohan, alur, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat. Penerapan langsung ini membuat proses belajar menjadi lebih bermakna dan menyenangkan.

Guru berperan penting dalam menumbuhkan bakat siswa. Guru dapat menjadi pembimbing sekaligus motivator dalam kegiatan menulis. Dengan memberikan ruang bagi siswa untuk menulis bebas, guru membantu mereka menemukan minat dan potensinya. Guru juga dapat memfasilitasi siswa yang gemar menulis dengan mengikutsertakan mereka dalam lomba cerpen, pojok literasi, atau publikasi karya di web sekolah. Langkah ini akan membuat siswa lebih percaya diri terhadap bakat yang dimilikinya.

Jadi, menulis cerpen bukan sekadar tugas pelajaran, tetapi juga wadah untuk menemukan jati diri dan bakat yang terpendam dalam diri siswa. Melalui kegiatan ini, siswa dapat menuangkan ide, imajinasi, dan pengalaman mereka ke dalam karya tulis yang bermakna. Siapa tahu, dari sebuah cerita sederhana yang ditulis hari ini, lahir penulis hebat di masa depan.

Tags:
Bahasa Indonesia Menulis Cerpen Bakat Siswa Karya Siswa

Komentar Pengguna