Demi Umatku, Aku Rela tidak makan

Demi Umatku, Aku Rela tidak makan

07 Juli 2025 | 01:38

Demi Umatku, Aku Rela tidak makan 

 

Rasulullah sedang duduk di salah satu sudut Masjid Nabawi. Tubuh beliau terlihat sangat kurus. Jubahnya menempel erat di tubuh. Tak ada makanan. Tak ada suara. Hanya hening dan sakit yang terasa.

 

Tiba-tiba datang Umar bin Khattab.

> Umar (terkejut):

 

"Ya Rasulullah! Mengapa engkau tampak pucat...?"

 

Rasulullah tersenyum lemah.

 

> Rasulullah (pelan):

 

"Aku lapar, wahai Umar... sudah tiga hari tak ada makanan yang masuk ke perutku..."

 

> Umar:

 

"Kenapa engkau tidak meminta pada kami wahai Rasulullah...?

 

Demi Allah, kami akan berikan semua yang kami miliki..."

 

Rasulullah hanya diam. Lalu perlahan, mengangkat bajunya...

 

Umar terdiam.

 

> Umar (menangis pelan):

 

"Ya Rasulullah... apa yang aku lihat ini...?"

 

Di perut Rasulullah, terikat bukan satu... tapi TIGA BATU.

 

Batu-batu itu ditalikan dengan kain lusuh. Batu untuk menahan rasa lapar. Batu untuk menyembunyikan derita dari umatnya.

 

> Rasulullah (dengan senyum lemah):

 

"Aku menahan lapar ini...

 

karena aku tak ingin umatku kelaparan di dunia... dan lebih dari itu, aku tak ingin mereka lapar di akhirat..."

 

> Umar (menangis tersedu-sedu):

 

"Engkau... engkau menanggung semua ini sendirian..."

> Rasulullah (matanya berkaca):

 

"Umatku akan diuji dengan dunia...

 

maka biarlah aku lapar di dunia, asal mereka kenyang dengan iman..."

 

Tak lama kemudian, Rasulullah sujud dalam shalat malam...

 

Beliau menangis lama... sangat lama.

 

> Rasulullah (dalam sujudnya):

 

"Ya Allah... ummatii... ummatii..."

 

Malaikat Jibril turun... lalu naik kembali membawa kabar dari Allah...

 

> Allah berfirman:

 

"Wahai Jibril... sampaikan pada Muhammad...

 

Aku akan ridha pada umatnya...

Tags:
pendidikan

Komentar Pengguna