keboncinta.com --- Taubat kepada Allah Ta'ala sering kali dihubungkan dengan doa taubat dan shalat taubat. Padahal, kedua amalan ini hanyalah sebagian dari syarat diterimanya taubat. Ada beberapa syarat lain yang harus dipenuhi agar taubat benar-benar diterima oleh Allah.
Allah Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Dia telah menjanjikan ampunan bagi hamba-hamba-Nya yang mau kembali dengan taubat yang sungguh-sungguh. Allah berfirman:
قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا ۚ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
"Katakanlah (Muhammad): Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap dirinya sendiri, janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni semua dosa. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
(QS. Az-Zumar: 53)
Taubat yang dianjurkan adalah taubatan nasuuha. Syekh Muhammad bin Ibrahim Al-Hamd menjelaskan bahwa taubat nasuha adalah taubat yang dilakukan dengan penuh keikhlasan, ketulusan, serta semata-mata karena Allah, bukan karena faktor duniawi.
Syarat Taubat Nasuha menurut para ulama:
Segera meninggalkan dosa
Jangan menunda-nunda, karena tidak ada jaminan usia.
Menyesali perbuatan dosa yang telah dilakukan
Sebagaimana sabda Nabi ﷺ:
النَّدَمُ تَوْبَةٌ
"Penyesalan adalah taubat."
(HR. Ibnu Majah, no. 4252)
Bertekad kuat untuk tidak mengulanginya lagi
Tekad ini harus disertai komitmen untuk menjauhi penyebab dosa.
Taubat dilakukan ikhlas karena Allah semata
Bukan karena ingin dihormati manusia atau menjaga kedudukan.
Allah Ta'ala memerintahkan taubat dalam banyak ayat, di antaranya:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا
"Wahai orang-orang yang beriman! Bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya (nasuha)."
(QS. At-Tahrim: 8)
Rasulullah ﷺ juga bersabda:
يَا أَيُّهَا النَّاسُ تُوبُوا إِلَى اللَّهِ، فَإِنِّي أَتُوبُ فِي الْيَوْمِ إِلَيْهِ مِائَةَ مَرَّةٍ
"Wahai manusia, bertaubatlah kepada Allah, sesungguhnya aku bertaubat kepada-Nya dalam sehari seratus kali."
(HR. Muslim, no. 2702)
Menurut Muhammad Nasrullah, langkah-langkah taubat nasuha adalah:
Berhenti dari perbuatan dosa dan semua penyebabnya
Jika dosa karena meninggalkan kewajiban, maka segera ditunaikan (seperti qadha shalat atau puasa).
Menyesali sepenuh hati atas dosa yang telah dilakukan
Berniat dan bertekad tidak mengulanginya
Memohon ampun kepada Allah dengan doa dan istighfar
Shalat taubat dilakukan dua rakaat, sebagaimana hadits:
ما من عبد يذنب ذنبا فيتوضأ فيحسن الوضوء ثم يقوم فيصلي ركعتين ثم يستغفر الله إلا غفر الله له
"Tidaklah seorang hamba melakukan dosa, kemudian ia berwudhu dengan baik, lalu shalat dua rakaat, kemudian memohon ampun kepada Allah, kecuali Allah akan mengampuninya."
(HR. Abu Dawud, no. 1521)
Niat shalat taubat:
أُصَلِّي سُنَّةَ التَّوْبَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
"Aku niat shalat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta'ala."
Istighfar Umum
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْم الَّذِي لَا إِلهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
"Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, Dzat yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."
Sayyidul Istighfar
Sebagaimana hadits Nabi ﷺ:
اللّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ ...
(HR. Bukhari, no. 6306)
Menurut Imam An-Nawawi, syarat taubat ada empat:
Meninggalkan dosa.
Menyesali perbuatan dosa.
Bertekad kuat untuk tidak mengulanginya.
Jika dosa terkait hak orang lain, wajib dikembalikan atau meminta maaf.
Sebelum ajal datang
Allah berfirman:
وَلَيْسَتِ التَّوْبَةُ لِلَّذِينَ يَعْمَلُونَ السَّيِّئَاتِ حَتَّىٰ إِذَا حَضَرَ أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ إِنِّي تُبْتُ الآنَ
"Tidaklah taubat itu diterima dari orang-orang yang mengerjakan kejahatan hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antara mereka, barulah ia berkata: Sesungguhnya saya bertaubat sekarang."
(QS. An-Nisa: 18)
Sebelum matahari terbit dari barat
Sabda Nabi ﷺ:
لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ مِنْ مَغْرِبِهَا ...
"Kiamat tidak akan terjadi sampai matahari terbit dari arah barat ...