Keboncinta.com- Pondok Pesantren Wirausaha Kebon Cinta kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi santri yang mandiri dan berdaya saing tinggi.
Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah menghadirkan fasilitas greenhouse inovatif sebagai sarana pembelajaran wirausaha berbasis agrikultur modern.
Greenhouse yang berdiri di lingkungan pesantren ini dirancang khusus untuk memberikan pengalaman praktik bercocok tanam yang terintegrasi dengan ilmu kewirausahaan.
Para santri dibimbing langsung untuk mengelola berbagai jenis tanaman hortikultura, mulai dari sayuran hingga tanaman obat, dengan pendekatan teknologi ramah lingkungan.
Menurut pengelola pesantren, greenhouse ini bukan hanya sekadar tempat budidaya tanaman, melainkan laboratorium hidup untuk mengasah keterampilan santri dalam manajemen produksi, pemasaran, dan pengelolaan usaha agribisnis.
Melalui program ini, santri diajarkan cara memproduksi hasil pertanian berkualitas sekaligus mempelajari strategi menjual produk ke pasar lokal.
Baca Juga: Tiga Kepala Sekolah Swasta Wakili Indonesia dalam Program Pertukaran ASEAN–Jepang 2025
"Harapannya, santri tidak hanya memiliki bekal ilmu agama, tetapi juga siap terjun ke dunia usaha dengan keterampilan yang relevan dan aplikatif," ujar Ust Rahman Abdullah pembina program wirausaha Pesantren Kebon Cinta.
Selain itu, keberadaan greenhouse juga menjadi wahana edukasi lingkungan. Santri dilatih untuk menjaga kebersihan, menggunakan pupuk organik, dan mengoptimalkan penggunaan air secara efisien.
Model pembelajaran semacam ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya dalam mengembangkan kurikulum kewirausahaan berbasis agrikultur.
Baca Juga: Jenis-Jenis Campuran Beserta Pengertiannya dalam Sains
Dengan fasilitas modern dan pendampingan intensif, Pesantren Kebon Cinta berkomitmen terus melahirkan generasi muda yang tidak hanya saleh secara spiritual, tetapi juga unggul dalam kemandirian ekonomi.***